Artikel Populer

Jumat, 12 Juni 2009

INFORMATION LITERASI TRAINING PROGRAM (ILTP) 1-5 JUNI DI PERPUSTAKAAN JOHANNES OENTORO


Beberapa waktu lalu, dari tanggal 1-5 Juni 2009, Perpustakaan Johannes Oentoro melaksanakan program ILTP lengkap, yang terdiri dari 9 modul pelatihan untuk para mahasiswa Teacher College 2nd dan 3rd cohort di perpustakaan.

Pelatihan yang bersifat komprehensif ini disajikan per dua modul setiap hari, ditangani oleh tim IL perpustakaan Johannes Oentoro, yang terdiri dari saya sendiri, Novedial Harefa, dan Ruth Dian Novita.

Jumlah peserta untuk ILTP ini diluar perkiraan kami cukup banyak, karena sesungguhnya target utama kami, program ini hanya disediakan bagi tim kecil mahasiswa TC yang membantu kami dalam pekerjaan di perpustakaan, yaitu hanya sebanyak 6 orang. Namun ketika program ini ditawarkan kepada para mahasiswa yang lain, ternyata banyak yang berminat. Akhirnya, jadilah kami jalankan program ini dengan jumlah 21 orang di kelas training tersebut.

Modul pelatihan kami terdiri dari pengenalan mahasiswa akan perpustakaan yang disajikan melalui modul Library A-Z, kemudian pengenalan BIG6 sebagai model IL, Internet research, web evaluation, note taking, Efective reading, plagiarism, basic Essay Writing, dan Online database research. Modul-modul ini diberikan secara aplikatif dengan bobot berat pada tingkat aplikasi(Bloom taxonomi, C3), dengan ekspektasi mahasiswa mampu menggunakan berbagai keahlian tersebut dalam proses belajar mereka secara aktif.

Training ini juga dilengkapi dengan metode evaluasi dan pengukuran melalui tes. Ada dua tes yang dilakukan, yang pertama adalah tes obyektif(pilihan ganda) untuk mengukur tingkat C1, C2(Knowledge, comprehensive)mahasiswa mengenai materi pelatihan, dan yang kedua adalah tes membuat esai singkat sekitar 500-700 kata, plus mengisi lembar kerja BIG6 untuk mengukur aplikasi pengetahuan siswa pada kondisi yang lebih real.

Berbagai masukkan kami peroleh dari kertas evaluasi mahasiswa terhadap program ini. Sebagian besar memberikan pernyataan sangat puas dengan program ini dan banyak juga yang berharap bahwa program ini bisa diberikan kepada mahasiswa tingkat awal, agar membantu mereka belajar. Puji Tuhan....masukkan yang sangat berharga buat kami.

Akhirnya, setelah semua hasil nilai tes diperoleh, maka kami membuatkan mereka sertifikat lulus program ILTP. Dalam sertifikat tersebut, tertera sesi apa saja yang mereka ikuti dalam program pelatihan ini, serta nilai tes akhir dan tes praktek mereka. Sertifikat ini ditandatangani oleh ibu Esterina selaku Manajer Perpustakaan Johannes Oentoro.

Nah, ternyata melalui program yang tidak wajib menjadi mata kuliahpun, program pelatihan IL dapat diwujudkan dengan baik. Sekarang tinggal bagaimana effort kita sebagai IL administrator melakukan terobosan-terobosan dalam melaksanakan IL di institusi kita masing-masing.